informasi kontak saya
Surat[email protected]
2024-07-12
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
1. Deskripsi
Di Kubernetes, ada beberapa cara berbeda untuk mengekspos layanan ke traffic eksternal. Mode ini ditentukan dengan menentukan bidang spec.type layanan.
2. Penjelasan rinci
1. ClusterIP
Definisi: Tipe default, layanan hanya dapat diakses di dalam cluster.
Fungsi: Mengekspos layanan melalui alamat IP internal cluster.
Contoh:
spec:
type: ClusterIP
ports:
- port: 80
targetPort: 8080
2.NodePort
Definisi: Buka port tinggi (biasanya 30000-32767) pada setiap node untuk memungkinkan lalu lintas eksternal mengakses layanan.
Fungsi: Akses layanan melalui alamat IP dan nodePort dari node mana pun.
Contoh:
spec:
type: NodePort
ports:
- port: 80
targetPort: 8080
nodePort: 30007
3. Penyeimbang Beban
Definisi: Penyeimbang beban yang disediakan oleh platform cloud memberikan alamat IP eksternal ke layanan.
Fungsi: Akses layanan melalui alamat IP ini, cocok untuk situasi di mana penyeimbangan beban lalu lintas eksternal diperlukan.
Contoh:
spec:
type: LoadBalancer
ports:
- port: 80
targetPort: 8080
selector:
app: my-app
4. Nama Eksternal
Definisi: Memetakan layanan ke nama domain eksternal (seperti layanan database).
Fungsi: Akses layanan melalui nama domain eksternal yang ditentukan, bukan melalui IP internal cluster atau IP node.
Contoh:
spec:
type: ExternalName
externalName: example.com
2. Ringkasan
ClusterIP: Jenis layanan default, hanya dapat diakses di dalam cluster.
NodePort: Buka port pada setiap node untuk mengizinkan lalu lintas eksternal mengakses layanan.
LoadBalancer: Penyeimbang beban yang disediakan oleh platform cloud mengalokasikan alamat IP eksternal, yang cocok untuk situasi di mana penyeimbangan beban diperlukan.
ExternalName: Memetakan layanan ke nama domain eksternal, cocok untuk skenario yang memerlukan akses ke layanan eksternal.